Lirik Lagu Fallin’ adalah salah satu lagu yang sedang populer di kalangan penikmat musik saat ini. Diciptakan oleh penyanyi dan penulis lagu asal Amerika Serikat, Trevor Daniel, lagu ini memiliki lirik yang menggugah perasaan.
Dalam Lirik Lagu Fallin’, Trevor Daniel mengekspresikan tentang kejatuhan cinta dengan gaya vokalnya yang khas. Lagu ini menceritakan bagaimana seseorang merasakan kesedihan setelah putus cinta dan terus jatuh dalam lubang yang sama berkali-kali. Meskipun tema lagunya terkesan sedih, tetapi aransemen musiknya bisa membuat pendengar merasa nyaman dan enjoy. Bagaimana cerita selengkapnya dari Lirik Lagu Fallin’? Yuk simak artikel ini!
Latar Belakang dan Sejarah Trevor Daniel
Trevor Daniel adalah penyanyi dan penulis lagu asal Amerika yang lahir pada tanggal 28 September 1994 di Houston, Texas. Dibesarkan dalam keluarga dengan minat musik yang kuat, Trevor mulai menunjukkan bakatnya sejak usia dini. Dia terinspirasi oleh artis seperti Post Malone, Justin Bieber, dan Drake sebagai pengaruh utama dalam kariernya.
Trevor memulai karir musiknya dengan merilis beberapa single independen pada tahun 2015 dan kemudian bekerja sama dengan rapper Lil Tecca untuk merilis lagu "Molly" pada tahun 2019. Namun, kesuksesan besar datang kepadanya ketika dia merilis lagu "Falling" pada Oktober 2018. Lagunya menjadi viral di aplikasi TikTok dan menghasilkan lebih dari tiga miliar streaming online.
Selain kolaborasinya dengan Lil Tecca, Trevor juga telah berkolaborasi dengan beberapa artis lain termasuk Selena Gomez untuk remix-nya "Past Life". Karena popularitasnya yang semakin meningkat, banyak penggemarnya sangat antusias menyambut album debut pertamanya yang dirilis pada Maret 2020 berjudul "Nicotine". Bagaimana respon pasar terhadap album ini? Mari kita lihat!
Pelepasan dan Penerimaan Nikotin
Rilis dan Resepsi Nikotin
Lagu "Fallin" yang dipopulerkan oleh Alicia Keys telah menjadi hit besar di seluruh dunia. Namun, pada tahun 2021 ini, kita akan membahas topik lain yaitu perilisan single bertajuk "Nicotine". Lagu ini dirilis pada bulan Mei lalu sebagai bagian dari album terbaru dari penyanyi asal Kanada bernama Jessie Reyez.
Dalam lagu ini, Jessie melantunkan kata-kata tentang kecanduan nikotin dengan gaya vokalnya yang khas. Liriknya memberikan gambaran jelas tentang betapa sulitnya berhenti merokok bagi seseorang yang sudah ketagihan. Selain itu, video musik untuk lagu tersebut juga menampilkan sejumlah adegan dramatis yang menggambarkan efek buruk nikotin pada tubuh manusia.
Namun sayangnya, ada beberapa orang yang merasa bahwa cara kecanduan ditunjukkan dalam lagu dan video musik tersebut tidak cukup serius. Beberapa bahkan menyebut pembahasan kecanduan nikotin dalam lagu ini hanya sketsa belaka tanpa memperlihatkan dampak negatif secara detail. Meskipun begitu, keseluruhan respon publik terhadap rilis single "Nicotine" tetap positif dan membuat banyak orang penasaran dengan isi album terbaru Jessie Reyez.
Keberhasilannya dalam industri musik bisa dibilang sangat fenomenal karena single-single milik Jessie Reyez kerap masuk chart-chart internasional seperti Billboard Hot 100 dan UK Singles Chart. Tentunya kita harus tunggu waktu untuk mengetahui apakah "Nicotine" akan memiliki tempat di hati penggemar dan mendapatkan kesuksesan yang sama seperti lagu-lagu sebelumnya.
Kesuksesan Fallin’ di Industri Musik
Apakah kamu pernah merasa terhanyut dalam lagu yang sangat menyentuh hati? Fallin’ adalah salah satu contohnya. Lagu ini memukau pendengarnya dengan melodi yang lembut dan lirik yang penuh emosi. Sejak pertama kali dirilis pada tahun 2001, lagu ini telah menjadi hit besar di seluruh dunia.
Tidak hanya itu, strategi pemasaran juga turut berperan penting dalam kesuksesan lagu ini. RCA Records mempromosikan Alicia Keys sebagai artis baru dengan suara unik dan kemampuan piano yang luar biasa. Mereka menyoroti bagaimana Alicia mampu menciptakan musik tanpa bantuan produser atau penulis lagu lainnya. Inilah sebabnya mengapa fallin’ berhasil menarik perhatian banyak orang.
Lagu ini benar-benar mengeksplorasi emosi manusia secara mendalam, khususnya ketika jatuh cinta untuk pertama kalinya. Kita semua bisa merasakan getaran dari nada-nada piano dan vokal Alicia yang begitu kuat saat dia bernyanyi tentang "jatuh cinta". Ini membuat kita merinding dan membayangkan pengalaman serupa dalam hidup kita sendiri. Dengan kombinasi keindahan musikalitas dan makna lirik yang mendalam, tidaklah heran bahwa fallin’ tetap populer hingga hari ini.
Sekarang setelah kita melihat kesuksesan lagu ini dari sudut pandang marketing serta eksplorasi emosi manusia, mari kita telusuri lebih dalam lagi tentang lirik-liriknya yang ikonik.
Lirik Lagu
Setelah menjadi hit besar di industri musik, "Fallin’" terus memuncaki tangga lagu dan membuat para penggemar penasaran dengan makna dari liriknya. Analisis lirik ini menunjukkan bahwa Alicia Keys menggunakan perangkat sastra seperti metafora, simbolisme, dan personifikasi untuk menggambarkan cinta yang rumit.
Pertama-tama, dalam bagian chorus lagu tersebut, Keys menyanyikan "I keep on fallin’ in and out of love with you." Kata-kata "fallin’" dan "out" digunakan sebagai metafora untuk menjelaskan betapa sulitnya mencintai seseorang ketika ada rasa takut atau keraguan di hati. Selain itu, dia juga menggunakan personifikasi pada baris berikutnya saat ia menyanyikan "sometimes I love ya/sometimes you make me blue." Dalam hal ini, Keys memberikan emosi manusia kepada konsep abstrak yaitu cinta.
Selanjutnya, secara keseluruhan, lirik lagu ini memiliki banyak simbolisme. Contohnya adalah kutipan: “I never felt this way/How do you give me so much pleasure,” dimana kata ‘pleasure’ dapat dipahami sebagai kebahagiaan yang didapat dari hubungan romantis. Hal ini sangat jelas melalui simbol bunga mawar merah pada video klip Fallin’. Mawar merah umumnya dikonotasikan sebagai lambang asmara dan keinginan yang tulus.
Dengan begitu banyak perangkat sastra yang ditemukan dalam lirik lagu Fallin’, tidak heran jika para pendengarnya merenungkan artinya setiap kali mereka mendengarkannya. Namun, pada akhirnya, interpretasi dari lirik tersebut sepenuhnya tergantung pada pendengar masing-masing. Apa yang diinterpretasikan oleh seseorang bisa sangat berbeda dengan apa yang diinterpretasikan orang lain dan itulah keindahan musik.
Interpretasi Lirik-Liriknya
Dalam lagu Fallin, Alicia Keys membawakan sebuah lirik yang penuh dengan emosi. Lagu ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang jatuh cinta dan terus-menerus merasakan kecanduan pada orang tersebut.
Interpretasi dari lirik ini sangatlah subjektif karena setiap pendengar dapat mengaitkan makna yang berbeda-beda sesuai dengan pengalaman hidupnya sendiri. Namun, secara umum, lagu ini bisa diartikan sebagai ungkapan rasa sakit hati atau ketidakmampuan untuk melepaskan diri dari cinta yang membutakan.
Dari segi bahasa dan simbolisme, lirik lagu Fallin juga menunjukkan betapa kompleksnya hubungan antara dua manusia dalam percintaan. Bahasa metafora seperti "ku tak tahan lagi" atau "kau membuatku terbakar" mencerminkan intensitas emosi yang dialami oleh para karakter dalam lagu ini.
Berikut adalah 3 hal menarik dari interpretasi lirik Fallin:
- Lirik ini berhasil menyampaikan pesan universal tentang kesulitan dalam melepaskan diri dari cinta.
- Secara linguistik, Alicia Keys menggunakan bahasa metafora untuk memberikan gambaran konkret tentang perasaannya.
- Simbolisme kata-kata dan nada musik dalam lagu memberikan kedalaman emosional kepada pendengarnya.
Tema-tema cinta dan patah hati menjadi sentral dalam lagu Fallin’. Mari kita lanjutkan ke bagian selanjutnya untuk melihat lebih dekat tema-tema penting dalam lirik ini.
Tema-trema Cinta dan Patah Hati dalam Fallin’
Setelah memahami makna lirik dari "Fallin", mari kita melihat lebih dalam mengenai tema cinta dan patah hati yang dijelaskan dalam lagu ini. Lagu ini menceritakan tentang perasaan jatuh cinta, tetapi juga menunjukkan sisi lain dari kegagalan hubungan romantis.
Dalam lagu ini, Alicia Keys menyanyikan bagaimana ia terus mencoba untuk berjuang demi hubungannya meskipun dia tahu itu tidak akan berhasil. Hal ini dapat dirasakan oleh banyak orang yang telah merasakan sakit hati akibat kesulitan menjalin hubungan.
Ketika mendengarkan musik "Fallin", pengaruh-pengaruh musikalnya sangat kentara. Gaya vokal Alicia Keys didukung dengan piano blues-nya menjadi kombinasi sempurna bagi siapa saja yang ingin meresapi emosi seorang penyanyi saat menyanyikan sebuah lagu sedih atau menyakitkan.
Tema Cinta | Tema Patah Hati |
---|---|
Merasa Bahagia | Kesedihan |
Mencintai Seseorang | Kehilangan |
Kepercayaan | Ketidakpastian |
Rasa Bersalah | Perpisahan |
Exploring emotions adalah tujuan utama setiap seniman ketika membuat sebuah karya seni. Dalam kasus lagu "Fallin," Alicia Keys berhasil mengekspresikan perasaannya secara jujur dan autentik melalui kata-kata dan nada-nada yang dipilihnya. Penggunaannya pada metafora dan gambaran membantu pendengarnya memperdalam pemahaman mereka tentang apa yang ingin ia sampaikan.
Dalam lagu ini, Alicia Keys menggunakan metafora dan gambaran untuk merangkum perasaannya tentang cinta dan kehilangan. Seperti ketika dia menyanyikan "I keep on fallin’ in and out of love with you" yang menggambarkan sebuah hubungan yang rumit dan penuh dengan gejolak emosi. Keseluruhan lirik dari lagu ini memungkinkan pendengar merenungkan pengalaman mereka sendiri dalam cinta dan patah hati serta membuat mereka lebih terhubung dengan musiknya.
Mari kita lanjutkan pada pembahasan selanjutnya yaitu the use of metaphors and imagery in the song, di mana kita akan melihat bagaimana Alicia Keys menjadikan metafora sebagai alat utama dalam menceritakan kisah cintanya.
Penggunaan Metafora dan Imaji dalam Lagu
Penggunaan metafora dan gambaran dalam lagu telah lama menjadi alat untuk menyampaikan pesan dan menciptakan suasana. Metafora, gambaran, lirik, alat-alat puisi, bahasa deskriptif, suasana, perasaan, ungkapan-ungkapan, makna, simbolisme, perbandingan, visualisasi, persepsi, dan interpretasi semuanya memainkan peran penting dalam menciptakan lagu. Mereka membantu untuk menciptakan suasana yang kuat dan emosi yang akan menyentuh pendengarnya.
Metafora
Saat mendengarkan lagu "Fallin", kita tidak bisa menghindari penggunaan metafora dan imej yang kuat. Dalam liriknya, Alicia Keys mengekspresikan perasaannya tentang jatuh cinta dengan cara yang berbeda-beda. Menginterpretasikan metafora dalam lagu ini membantu kita memahami perasaan Alicia secara lebih mendalam.
Salah satu metafora yang paling mencolok dalam lagu ini adalah ketika Alicia menyanyikan bahwa dia merasa seperti seorang wanita terbangun dari tidurnya saat ia bertemu dengan orang yang dicintainya. Ini melambangkan bagaimana kehadiran seseorang dapat membuat kita merasa hidup kembali setelah masa-masa monoton atau kesepian.
Selain itu, simbolisme juga digunakan di beberapa bait pada lagu "Fallin". Misalnya, ketika Alicia menyebutkan bahwa hatinya seperti tangga naik-turun, hal tersebut menggambarkan bagaimana hubungan asmara sering kali memiliki banyak pasang-surut dan sulit untuk menjadi stabil. Melalui analisis semacam ini, maka kita dapat memahami betapa kompleksnya perjalanan cinta yang dialami oleh pelantun lagu "Fallin" ini.
Gambaran visual
Para musisi sering menggunakan metafora dan imej dalam lirik lagu mereka untuk mengekspresikan perasaan secara lebih mendalam. Namun, tidak hanya itu saja yang digunakan oleh para penyanyi. Salah satu teknik lainnya adalah penggunaan simbolisme atau gambaran visual yang kuat. Saat kita mendengarkan sebuah lagu, kita dapat membayangkan apa yang terjadi karena adanya frase atau kalimat dengan imajinatif.
Maka dari itu, penting bagi seorang seniman untuk mempertimbangkan bagaimana pemilihan kata-kata pada lirik bisa memberikan dampak emosional kepada pendengarnya. Dalam hal ini, penggunaan simbolisme sangat efektif dalam menciptakan suasana hati tertentu serta menggambarkan kondisi psikologis karakter atau situasi yang dihadapi pada lagunya.
Dalam konteks ‘Fallin’, Alicia Keys berhasil membuat banyak orang merasakan betapa rumitnya hubungan asmara melalui penggambarannya tentang hatinya seperti tangga naik-turun. Selain itu, ketika ia menyebutkan bahwa dirinya merasa hidup kembali setelah bertemu dengan seseorang yang dicintai, maka hal tersebut juga menjadi metafora yang sangat kuat dan memiliki potensi untuk menghasilkan dampak emosional pada pendengar. Semua elemen ini mampu menjadikan ‘Fallin’ sebagai salah satu lagu paling ikonik tahun 2000-an dan tetap populer hingga saat ini.
Lirik
Ketika mendengarkan sebuah lagu, lirik menjadi salah satu elemen penting yang mempengaruhi kesan dan makna dari lagu tersebut. Dalam konteks penggunaan metafora dan imej dalam musik, lirik juga dapat digunakan sebagai alat untuk menggambarkan situasi atau perasaan dengan lebih jelas. Oleh karena itu, analisis terhadap kata-kata pada lirik sangatlah penting.
Dalam banyak lagu, penyanyi seringkali menggunakan bahasa figuratif seperti metafora dan simbolisme untuk mengekspresikan perasaan mereka secara lebih dalam. Namun, tidak hanya itu saja. Lirik juga bisa dijadikan sarana untuk memberikan penafsiran atas arti sebenarnya dari suatu lagu. Melalui pemilihan kata-kata yang tepat, pesan yang ingin disampaikan oleh penyanyi akan mudah dipahami oleh pendengar.
Sebagai contoh, dalam lagu ‘Fallin’ milik Alicia Keys, ia berhasil memperlihatkan betapa rumitnya hubungan asmara melalui imajinasinya tentang tangga naik-turun pada hatinya. Hal ini menjadi contoh bagaimana pemilihan kata-kata pada lirik dapat membentuk gambaran visual yang kuat bagi para pendengar sehingga mampu merasakan emosi yang ingin disampaikan oleh penyanyi.
Penampilan Vokal dan Instrumentasi dari Lagu Fallin’
Vokal Alicia Keys sungguh memukau pada lagu "Fallin’". Suara merdu dan emosionalnya benar-benar dapat membuat pendengarnya terbawa perasaan. Ia mampu membawakan vokal dengan rentang suara yang luas, mulai dari nada rendah hingga tinggi.
Tidak hanya itu, produksi kualitas musik pada lagu ini juga sangat baik. Instrumen seperti piano dan drum dipadukan dengan sempurna sehingga menghasilkan komposisi musikal yang harmonis. Vokal Alicia Keys juga diolah secara cermat sehingga suaranya terdengar jernih dan lembut di telinga pendengar.
Berikut adalah beberapa poin penting tentang performansi vokal dan instrumen dalam lagu "Fallin’" oleh Alicia Keys:
- Rentang vokal Alicia Keys mencakup tiga oktaf.
- Produksi kualitas musik sangat baik karena dilakukan oleh tim produser ternama.
- Piano merupakan instrumen utama dalam lagu ini yang menjadi pengiring vokal Alicia Keys.
- Drum memberikan nuansa ritmis pada lagu serta menambah keseluruhan kesan musikal.
Dengan begitu banyak hal yang bisa dinikmati dari segi musik, tak heran jika video musik untuk lagu ini pun sangat ditunggu-tunggu para penggemarnya. Bagaimana konsep visual yang akan dibuat? Apakah akan sepadan dengan keindahan melodi dan liriknya? Mari kita simak selanjutnya!
Video Musik untuk Fallin’
Setelah mendengarkan lagu "Fallin’", banyak penonton tertarik untuk mengetahui lebih jauh mengenai musik video untuk lagu ini. Musik video tersebut berhasil membangkitkan emosi para penggemar dan menjadi topik pembicaraan di kalangan pecinta musik. Dalam eksplorasi berikut, kita akan membahas simbolisme yang terkandung dalam musik video Fallin’ serta bagaimana fashion mempengaruhi konsep visual dari videonya.
Simbolisme pada musik video Fallin’ sangatlah kuat dan dapat ditemukan pada setiap adegannya. Kita dapat melihat Christina Aguilera muncul dengan dua kepribadian yang berbeda: seorang wanita cantik namun rapuh, serta sosok dirinya yang tangguh dan percaya diri. Adegan dimana dia merangkak menuju ambang pintu juga menyiratkan pesan tentang keinginan untuk berkembang ke arah yang lebih baik.
Salah satu elemen penting dalam musik video Fallin’ adalah fashion. Konsep visualnya mencerminkan era 1920-an dengan dress panjang, rambut keriting dan make up bold. Hal ini digunakan sebagai sarana untuk menunjukkan perubahan kepribadian karakter utama dalam musik video – dari sisi feminim hingga tampil lebih maskulin dan tangguh.
Melalui simbolisme yang kuat dan gaya busana klasik ala tahun 20-an, music video Fallin berhasil menciptakan impact besar bagi dunia pop culture saat itu. Lagu ini telah hadir selama beberapa dekade dan masih menjadi salah satu lagu favorit oleh para pendengarnya hingga hari ini. Dalam eksplorasi berikut, kita akan membahas lebih lanjut tentang pengaruh dan warisan "Fallin’" terhadap budaya pop saat ini.
Dampak dan Warisan dari Lagu Fallin’ pada Budaya Pop
Setelah merilis video musik yang menakjubkan, "Fallin" oleh Alec Benjamin telah mencapai kesuksesan besar dalam budaya pop saat ini. Lagu ini terus menjadi favorit penggemar di seluruh dunia dan bahkan mempengaruhi platform media sosial seperti TikTok.
Dengan lirik yang menggugah perasaan dan melodi yang sangat indah, tidak mengherankan bahwa lagu ini berhasil menembus pasar internasional. Namun, apa yang membuatnya benar-benar unik adalah kehadiran referensi budaya yang kuat dalam liriknya. Alec Benjamin mampu menyajikan pesan universal tentang kehilangan cinta dengan cara yang orisinil dan autentik.
Terlepas dari popularitasnya di seluruh dunia, "Fallin" memiliki dampak khusus pada komunitas TikTok. Para pengguna sering menggunakan lagu sebagai soundtrack untuk konten mereka, termasuk tantangan tari viral atau video lip-sync lucu. Ini membuktikan betapa pentingnya daya tarik emosional lagu dalam meme internet modern.
Secara keseluruhan, "Fallin" merupakan contoh nyata bagaimana musisi dapat membawa pesan pribadi mereka ke panggung global tanpa kehilangan identitas budaya mereka sendiri. Karya seni seperti ini memberikan gambaran tentang bagaimana pengalaman manusia bisa saling berkaitan satu sama lain meskipun berasal dari tempat-tempat berbeda di planet kita yang luas.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa Arti dari Judul ‘Fallin”?
Dalam musik, metafora sering digunakan untuk menggambarkan perasaan dan pengalaman emosional. Oleh karena itu, ketika kita mengeksplorasi metafora dalam lirik lagu, kita dapat memahami lebih jauh tentang kerentanan yang dialami oleh seorang artis. Dalam kasus ini, judul ‘fallin’ mungkin merujuk pada kejatuhan atau keruntuhan seseorang secara emosional. Kita akan melihat bagaimana penyanyi membawa pendengar melalui perjalanan emosional mereka sendiri dan juga memberikan kesempatan bagi para pendengar untuk merenungkan pengalaman pribadi mereka dengan kerentanan dan kekuatan yang sama.
Kepada Siapa Lagu Ini Ditujukan?
Siapa target audience dan kepada siapa lagu ini ditujukan? Dalam analisis lirik, dapat disimpulkan bahwa lagu "Fallin’" adalah tentang seseorang yang jatuh cinta pada orang yang tidak mencintainya kembali. Meskipun perasaannya mungkin kuat, dia merasa terjebak dalam situasi sulit di mana hatinya hancur karena cinta yang tak berbalas. Lagu ini akan sangat dirasakan oleh pendengar yang pernah mengalami pengalaman serupa atau sedang melaluinya saat ini.
Apa yang Menginspirasi Trevor Daniel untuk Menulis Lagu Ini?
Trevor Daniel’s inspiration for "Fallin" came from his personal life experiences. In an interview, he revealed that the song was written during a difficult time in his relationship when he felt like he was falling out of love with someone. He wanted to capture those feelings of confusion and heartbreak in the lyrics. As for his songwriting process, Trevor says that he usually starts by writing down any random thoughts or phrases that come to mind and then works on building them into a story. With "Fallin," he focused on creating a relatable message about the ups and downs of love that anyone can connect with.
Lagu-lagu lain apa yang sudah dirilis oleh Trevor Daniel?
Trevor Daniel has released several songs throughout his career, showcasing his unique musical style that blends pop and R&B influences. He has also collaborated with various artists such as Selena Gomez on the track "Past Life" and Tainy on "Falling". Despite being relatively new to the music scene, Trevor’s emotional lyrics and soulful vocals have resonated with audiences worldwide, earning him a dedicated fanbase. With more collaborations and releases in the works, it will be exciting to see where this rising star takes his music next.
Di mana Trevor Daniel tumbuh dewasa dan bagaimana pengalaman masa kecilnya memengaruhi musiknya?
Trevor Daniel tumbuh besar di Houston, Texas dan pengalaman hidupnya memengaruhi gaya musiknya. Musik Trevor Daniel cenderung melankolis dengan lirik tentang kesepian dan kegelisahan dalam dirinya. Dalam wawancara, dia mengakui bahwa masa mudanya yang sulit secara finansial dan masalah keluarga membuat dia merasa sendiri dan terisolasi. Hal ini tercermin dalam lagu-lagu seperti "Falling" yang menjadi hits internasional. Meskipun demikian, gaya musiknya tetap populer bagi para pendengar karena kemampuan uniknya untuk menyampaikan emosi melalui suara disko-pop modern yang dipadukan dengan vokal lembut dan puitis.
Kesimpulan
Trevor Daniel’s hit single "Fallin’" has captured the hearts of many listeners with its powerful lyrics and emotional melody. The title refers to falling in love, but also touches on the theme of vulnerability and fear of being hurt. The song is directed towards someone who Trevor deeply cares for, yet struggles to express his feelings to.
In an interview, Trevor revealed that he wrote "Fallin’" during a difficult time in his life when he was going through heartbreak. He drew inspiration from his personal experiences and poured all of his emotions into this song. Since then, it has become one of his most popular tracks alongside other hits like "Falling" and "Past Life".
Growing up in Houston, Texas, Trevor Daniel was influenced by various genres including hip-hop and rock music. His upbringing and surroundings have heavily influenced his musical style which blends pop melodies with raw emotional lyricism. With several successful singles already under his belt, there’s no doubt that Trevor Daniel will continue to make waves in the music industry.
Trevor Daniel has proven himself as a talented artist with a unique sound that resonates with audiences worldwide. Through songs like "Fallin’", he captures the complexities of love and human emotions in a way that anyone can relate to. As fans eagerly anticipate what’s next for him, it’s clear that Trevor Daniel will be making headlines for years to come.